Yuk cari tahu lebih dalam mengenai sejarah kota tercintamu melalui 10 publikasi karya para pujangga, para peneliti dan cendekiawan di bawah ini. 1. Carita Lasem Carita Lasem atau Babad Lasem merupakan sebuah kronik lokal yang menceritakan sejarah wilayah Lasem dan sekitarnya sejak masa Majapahit hingga era kolonialisme. Kisah dalam kronik ini secara umum berpusat pada Kadipaten Lasem, sebuah monarki yang berpusat di Lasem (kini Kecamatan Lasem, Kabupaten Lasem) sebelum akhirnya dihapuskan pada abad 18-19 M, seiring masuknya penetrasi penjajah di wilayah teluk Rembang. Kronik ini digubah oleh Raden Panji Kamzah, seorang priyayi jawa keturunan trah Kadipaten Lasem, pada tahun 1858. Gubahan tersebut disalin kembali oleh keturunan Panji Kamzah, yang bernama Raden Panji Karsono dalam aksara latin. Pada tahun 1985, Carita Lasem dicetak oleh penerbir pembabar pustaka Lasem dan dijadikan satu dengan sebuah teks ajarah budhisme yang berjudul Pustaka Badrasanti. Pada tahun 2017, carita lasem...
SEGERA! Rembang, sebuah Kabupaten di ujung timur pesisir Provinsi Jawa Tengah, ternyata punya sejarah dan warisan budaya dan ilmu pengetahuan yang luar biasa lho. Yap, Rembang punya sejarah panjang yang membentang sejak masa pra sejarah hingga di masa sekarang. Puluhan tokoh-tokoh bersejarah dengan beragam kompetensi bidang kehidupan lahir dan menempa ilmu di daerah ini, bahkan sebelum "Kabupaten Rembang" itu sendiri berdiri. Dalam seri ini, Kang Admin mengajak para pembaca budiman kembali menelusuri warisan sejarah, ilmu pengetahuan dan kebudayaan yang telah tumbuh, berkembang dan pupus di Kabupaten Rembang. Kita akan kembali ke masa lalu, mencoba menyapa para Aulia, Sunan, Adipati, Panglima dan para santri yang telah mencurahkan jiwa dan raganya bagi perkembangan peradaban manusia di tanah ini, ...dan tentunya coba tuk merefleksikannya bagi masa kini dan masa depan kita semua. Jadi, selamat membac....eitss, selamat berpetualang!!!!